KOMISI VIII DPR KUNKER KE KALTIM

02-03-2009 / KOMISI VIII
Sejumlah anggota Komisi VIII DPR-RI yang membidangi agama, sosial, pemberdayaan perempuan, Komisi Perlindungan Anak (KPAI), dan penanggulangan bencana akan melakukan kunjungan kerja (Kunker) ke Propinsi Kalimantan Timur (Kaltim) pada 4 hingga 6 Maret 2009. “Anggota Dewan ingin mendapat masukan berbagai isu aktual terkait bidang sosial, agama, pemberdayaan perempuan, perlindungan anak, serta penanganan pemerintah daerah dalam menanggulangi bencana,“ kata pimpinan rombongan Tim kunker Komisi VIII DPR RI yang juga Ketua Komisi Hasrul Azwar, Senin (12/1), di gedung DPR, Jakarta. Anggota Tim Kunker berjumlah 16 orang, terdiri dari: Hasrul Azwar (FPPP/Ketua Tim/Ketua Komisi VIII), Chairunnisa (Wakil Ketua Komisi VIII/FPG), Zulkarnaen Djabar (FPG), Humaedi (FPG), Mesir Suryadi (FPG), Widada Bujowiryono (FPDIP), I. Nyoman Gunawan (FPDIP), Edy Jauzie Muhsin Bafadal (FPPP), Syafriansyah (FPPP), Adji Farida Padmo (FPD), Latifah Iskandar (FPAN), Hanief Ismail (FKB), Manarul Hidayat (FKB), Umung Anwar Sanusi (FPKS), Anwar Shaleh (FBPD), dan Zulhiswar (FPBR). Selain ke Provinsi Kaltim, Komisi VIII DPR juga menurunkan dua tim lainnya yaitu ke Provinsi Sulawesi Utara yang dipimpin Imam Soepardi (FPG), dan ke Propinsi Bangka Belitung dipimpin Wakil Ketua Komisi VIII Hilman Rosyad (FPKS), Menurut Ketua Tim, kunjungan kerja pada Reses Masa Persidangan III Tahun Sidang 2008-2009 ini dalam rangka melaksanakan fungsi kedewanan, yaitu fungsi legislasi, fungsi pengawasan, dan fungsi anggaran. Hasrul Azwar menambahkan, tujuan kunker ini adalah untuk mengetahui permasalahan yang dihadapi Provinsi Kaltim yang berkaitan dengan evaluasi pembangunan regional dan sektoral Tahun Anggaran 2008, realisasi dan daya serap APBN/APBD tahun anggaran 2008, Prioritas Program Pembangunan Tahun Anggaran 2009, dan hambatan atau kendala yang dihadapi propinsi tersebut, dan aspirasi masyarakat yang perlu mendapat perhatian dari Pemerintah Pusat. Selain itu, kata Hasrul, kunjungan ini juga untuk melihat dari dekat segala permasalahan yang ada di Provinsi Kaltim, khususnya bidang agama, sosial, pemberdayaan perempuan, Komisi Perlindungan Anak (KPAI), dan penanggulangan bencana. Hari pertama kunjungan, Rabu (4/3) pertemuan dengan Gubernur Propinsi Kaltim, Ketua DPRD, Kakanwil Depag, Kadinsos, Kepala Biro Pemberdayaan Perempuan, dan Polda. Hari kedua, Kamis (5/3), pertemuan dengan Kanwil Depag dilanjutkan peninjauan ke STAIN Samarinda, MTs. Al-Muna Samarinda, Madrasah Labbaika. Hari ketiga, Jumat (6/3) pertemuan dengan Kepala Dinas Sosial Prop. Kaltim dilanjutkan peninjauan ke Unit Pelayanan Teknis Daerah Panti Sosial Karya Wanita Samarinda, dan Trauma Centre (Polda UUPA).Hari ketiga, Jumat (6/3) pertemuan dengan Kepala Dinas Sosial Prop. Kaltim dilanjutkan peninjauan ke Unit Pelayanan Teknis Daerah Panti Sosial Karya Wanita Samarinda, dan Trauma Centre (Polda UUPA). Malamnya, rombongan mengakhiri kunjungan kerja di Propinsi Kaltim dan bertolak menuju Jakarta. (et)
BERITA TERKAIT
Komisi VIII: Prabowo Belum Puas Penurunan Biaya Haji 2025, Harapkan Lebih Rendah Tahun Depan
08-01-2025 / KOMISI VIII
PARLEMENTARIA, Jakarta – Ketua Komisi VIII DPR RI Marwan Dasopang menjelaskan bahwa Presiden Prabowo belum puas dengan capaian penurunan Biaya...
DPR Ajukan Permohonan ke Prabowo: Lobi Pemerintah Saudi Tambahkan Kuota Haji
08-01-2025 / KOMISI VIII
PARLEMENTARIA, Jakarta – Sejumlah Pimpinan dan Anggota Komisi VIII DPR RI yang tergabung dalam Panja Biaya Haji 2025 mengunjungi Istana...
Optimalisasi Pelayanan, Komisi VIII Laporkan Hasil Panja Biaya Haji 2025 kepada Wakil Ketua DPR
07-01-2025 / KOMISI VIII
PARLEMENTARIA, Jakarta - Panja Biaya Haji 2025 Komisi VIII DPR RI menyampaikan laporan kepada Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco...
Ini Rincian DPR Berhasil Tekan Biaya Haji 2025: Lebih Rendah dari Usulan Pemerintah dan Turun Dibanding 2024!
07-01-2025 / KOMISI VIII
PARLEMENTARIA, Jakarta - Setelah berjuang rapat marathon selama lima hari berturut-turut, DPR RI khususnya Komisi VIII telah berhasil menekan Biaya...